fairytale?



Aku selalu berharap suatu saat nanti Akan ada pangeran berkuda putih menjemputku

Aku selalu berharap suatu saat nanti
Akan ada pangeran berkuda putih menjemputku
Lalu membawaku ke istananya, kami akan saling
Mengucap janji, lalu hidup bahagia selamanya.

****
Akhir akhir ini aku sedang suka
Menghayalkan bagaimana hidupku dengan dirimu kelak.
aku kerap sekali mengharapkan masa depanku denganmu.
belakangan ini aku sering sekali
Bermimpi menjadi seperti princess di dunia dongeng
Mengenakan gaun indah juga sepatu kaca.
Aku akan turun dari kereta kudaku lalu membuat semua
Mata terpaku.

Tapi itu hanya jika aku cantik.
Nyatanya?
Aku tak secantik putri dalam dongeng
Atau secantik rapunzel, dengan rambut berlapis emas
Aku bukan pula si snow white yang beruntung bertemu kurcaci
Aku bukan pula Cinderella dengan sepatu kaca
Yang punya ibu peri yang siap mengayunkan tongkatnya
Untuk mengabulkan semua permohonanmu.

Nyatanya aku
Hanyalah gadis kumal yang nasibnya tak
Lebih beruntung dari si klenting kuning. Atau timun emas.
Kau tau Aku selalu ingin menjadi Barbie,
Dia sangat cantik
Dan kau tau dia punya peruntungan nasib
Yang bernilai lebih dari seratus persen dari jalan hidupnya
Meski sudah disihr penyihir terjahat diduniapun
Dia akan tetap bisa lepas dari kutukan
Dan menyelamatkan kerajaannya.
Dan ya, dipastikan dia akan menikah dengan seorang pangeran tampan
Yang sudah menolongnya untuk melepaskan kutukannya.
Lihat hidupnya begitu indah,,, bukan?

****
ahh, Seberapapun tidak beruntung hidupku
Aku musti tetap harus bersyukur juga bukan?
Karna aku masih punya ibu yang selalu menyayangiku
Aku masih punya sahabat yang selalu menyayangiku
Dan mungkin aku masih punya separuh cinta yang
Kemarin aku bekukan lalu kusimpan di dalam lemari es.
Karna separuh hatiku yang lain sudah kuberikan padamu.
Meski tak tau dimana separuhnya sekarang, mungkin
Sudah berkumpul dengan sampah rumah tangga yang lain, atau mungkin
Kau simpan dalam toples biskuitmu. Entahlah,

# hey hidup itu tak melulu baik mel, jika hidup selalu baik, kau mungkin takkan pernah bersyukur kepada Tuhan. Kau juga tak bisa merasakan bagaimana indahnya, spesialnya kebahagiaan, jika kamu terus merasa bahagia. Sekali-kali kita juga harus merasakan sedih juga. Oh gosh, sudah ratu galau mari mandi dan bersiap untuk hari yang ajaib dengan sahabt-sahabat ajaibmu. 

1 comment: